Perkembangan jaringan internet dari generasi ke generasi menunjukkan pergeseran dari koneksi analog (1G) menjadi digital (2G), yang kemudian membawa peningkatan kecepatan data dan layanan multimedia (3G), hingga menyediakan konektivitas broadband yang cepat dan stabil (4G). Masing-masing generasi membawa teknologi dan kemampuan baru, mulai dari kemampuan dasar telepon di 1G hingga streaming video dan game online tanpa lag di 4G.
Berikut adalah perkembangan jaringan internet dari generasi 1 hingga 4:
- Teknologi: Menggunakan sistem analog (AMPS) yang hanya mendukung panggilan suara.
- Kemampuan: Hanya bisa digunakan untuk menelepon (telepon seluler).
- Perkenalan: Pertama kali diluncurkan di Jepang pada tahun 1979 dan kemudian di Amerika Serikat.
- Teknologi: Menggunakan sistem analog (AMPS) yang hanya mendukung panggilan suara.
- Teknologi: Mulai menggunakan teknologi digital, seperti GSM dan CDMA.
- Kemampuan: Selain mendukung panggilan suara, generasi ini mulai mendukung layanan pengiriman pesan singkat (SMS) dan data dengan kecepatan yang lebih tinggi dari 1G.
- Inovasi: Diperkenalkan dengan kemampuan yang lebih baik untuk komunikasi digital.
- Teknologi: Mulai menggunakan teknologi digital, seperti GSM dan CDMA.
- 2.5G (GPRS): Muncul sebagai transisi dari 2G ke 3G, memungkinkan transfer data yang lebih baik.
- 2.75G (EDGE): Peningkatan dari 2.5G yang meningkatkan kecepatan data dan memperluas kemampuan internet ponsel.
- 2.5G (GPRS): Muncul sebagai transisi dari 2G ke 3G, memungkinkan transfer data yang lebih baik.
- Teknologi: Menggunakan teknologi seperti WCDMA.
- Kemampuan: Memungkinkan kecepatan transfer data yang lebih tinggi dibandingkan 2G, mendukung layanan multimedia seperti video streaming dan akses internet yang lebih cepat.
- Perkembangan: Kecepatan transfer data mengalami peningkatan signifikan.
- Teknologi: Menggunakan teknologi seperti WCDMA.
- Teknologi: Jaringan broadband yang dikembangkan dengan teknologi seperti LTE (Long Term Evolution).
- Kemampuan: Menawarkan kecepatan internet yang sangat tinggi, latensi rendah, dan kapasitas jaringan yang lebih besar untuk mendukung aktivitas digital yang intensif seperti streaming video berkualitas tinggi dan game online.
- Perkenalan: Diperkenalkan setelah generasi 2G dan 3G.
- Teknologi: Jaringan broadband yang dikembangkan dengan teknologi seperti LTE (Long Term Evolution).

Tidak ada komentar:
Posting Komentar